KUNINGAN – Dalam event tahunan Babarit, setiap memperingati Harjad Kuningan, tahun 2018 ini, Pemkab Kuningan juga menggelar Pemecahan Rekor Tape Terpanjang (sekira 1000 meter) Sedunia versi Record Holders Republic (RHR). Selain Tape, record yang dicatatkan juga adalah Nasi Pincuk terpanjang, menciptakan 218 lagu dalam satu bulan dan memainkan gitar selama 18 jam non stop.
Pada Ahad (02/09/2018) pagi, puluhan ribu warga sudah berjubel di sepanjang Jalan Siliwangi Kuningan, berkerumun di sekitar belahan bambu yang membentang dari sekitar pendopo Setda Kuningan ke Taman Kota. Mereka penasaran ingin melihat seperti apa tape terpanjang di dunia tersebut.
Namun, ketika event dilaksanakan, sebagian warga mengaku kecewa, karena tape yang menurut pikiran mereka akan disajikan dalam bilah bambu sepanjang 1000 meter tersebut, ternyata tidak sepanjang itu kenyataannya.
" Ini mah bambunya yang panjang, bukan tapenya. Sangat jauh dari persepsi kami yang jauh-jauh datang untuk menyaksikan ini, " ketus Iyus, warga Lebakwangi kepada KR.
Ungkapan senada juga dilontarkan warga lainnya yang memang penasaran ingin melihat bentuk tape terpanjang sedunia tersebut. " Sampe penasaran seperti apa tape terpanjang, eh tapenya tidak semuanya disajikan sepanjang itu, " ujar pria yang mewanti-wanti jangan dikorankan namanya.
Terpisah, Vice President RHR, Lia Mutisari, ketika diwawancara kuninganreligi.com tidak menampik bahwa ada talang bambu yang tidak terisi seluruhnya oleh tape saat pemecahan rekor.
" Tapi dari perhitungan kita memang sudah ada tape yang jika disajikan akan sepanjang 1000 meter dengan lebar sekira 5 cm. Jumlah tape yang dibutuhkan adalah 250 ember, itu sudah ada dan sebagian tersaji, " terangnya.
Disebabkan atusias warga untuk menyaksikan pemecahan rekor tersebut, imbuh Lia, maka kondisinya tidak memungkinkan jika tape tersaji semua secara berbarengan, karena saat dipasang saja, beberapa warga sudah ada yang mengambilnya.
Terkait rekor nasi pincuk, Lia menjelaskan bahwa kriterianya adalah nasi pincuk terbanyak yang diberikan kepada warga, sekira 2.500 pincuk (bungkus-red).
" Satu rekor yang belum selesai, adalah memainkan gitar selama 18 jam, ini kita tunggu sampai besok untuk mengesahkannya, karena masih berlangsung, " tukasnya. (Nars)