BUKA LAYANAN PSIKIATRI, RSU EL SYIFA KUNINGAN SELANGKAH LEBIH MAJU - Kuningan Religi

Breaking


Kamis, 18 Oktober 2018

BUKA LAYANAN PSIKIATRI, RSU EL SYIFA KUNINGAN SELANGKAH LEBIH MAJU




Kuningan - Rumah Sakit Umum (RSU) El Syifa yang beralamat di Jalan RE Martadinata, Kabupaten Kuningan selangkah lebih maju, setelah melakukan launching pelayanan psikiatri, Kamis (18/10/2018).

Menurut pengelola RSU El Syifa, dr Elly Wijaya Nursyam, melalui Direktur RSU El Syifa, dr Supardi, mengatakan bahwa pihaknya sebenarnya sudah dua tahun ini ingin mewujudkan pelayanan psikiatri di rumah sakitnya.

" Alhamdulillah melalui tahapan yang kami tempuh dan juga dengan dukungan manajmen RSU El Syifa, pelayanan psikiatri ini bisa terwujud," ungkapnya.

Pelayanan psikiatri ini, ujarnya adalah fasilitas perawatan baru bagi para pasien penderita gangguan jiwa atau psikiateri. Hal ini dilakukan, karena dari data yang ada, angka jumlah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Kuningan lumayan besar, yakni 1896 orang.

" Hingga saat ini di Kuningan belum ada RSJ atau dasilitas rawat inap pisikiatri di Kabupaten Kuningan, itulah yang menjadi salah satu alasan Kami membuat pelayanan dan ruang rawat inap psikiatri ini, " tandasnya.

Bupati Kuningan, H Acep Purnama yang diwakili oleh Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, dr Susi Lusiyanti, saat membuka secara resmi pelayanan psikiatri tersebut mengaku sangat mengapresiasi langkah RSU El Syifa ini.



" Ini yang pertama di Kabupaten Kuningan, yang diharapkan bisa menjadi penggerak rumah sakit lain di Kuningan untuk menyelenggarakan pelayanan yang sama," harapnya.

Terkait kesiapan RSU El Syifa dalam melakukan pelayanan psikiatri, pihak Rumah Sakit mengklaim telah memiliki dokter spesialis jiwa dan perawat profesional yang terlatih. Mereka telah melaksanakan pelatihan di salah satu RSJ di Magelang dan juga studi banding di RSJ Bangka Belitung.

" Kami telah menerima pasien sejak awal bulan September dan sudah dapat melayani pasien pengguna BPJS. Hingga hari ini telah melayani pasien psikiatri dipoliklinik berjumlah 97 pasien pengguna BPJS, 128 orang pasien umum, dan 8 orang pasien rawat Inap, " terang dr Supardi kepada media. (Nars)