KUNINGAN - Tak diragukan lagi, kemanunggalan TNI bersama rakyat sudah terbukti sejak lama, bahkan sejak jaman perjuangan merebut kemerdekaan dari tangan penjajah.
Bukti lain dari kemanunggalan tersebut, adalah banyaknya program TNI yang ditujukan untuk warga masyarakat, salah satunya pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Di lingkup Kodim 0615/Kuningan, tahun ini, akan dilaksanakan TMMD ke-104, yang dipusatkan di dua desa, yakni Desa Legokherang dan Desa Mandapajaya, Kecamatan Cilebak.
Selaku Dan Satgas TMMD, Dandim 0615/Kuningan, Letkol Inf Daru Cahyadi, terus melakukan pemantauan lokasi, mengingat, pembukaan kegiatan TMMD hanya tinggal 6 hari ke depan.
Ditemui di Lokasi TMMD, Dandim Letkol Inf Daru Cahyadi menjelaskan ada dua sasaran pelaksanaan TMMD, yakni sasaran pokok dan tambahan. Sasaran pokok TMMD berupa kegiatan bersifat fisik dan non fisik.
" Untuk sasaran fisik, kita sudah menargetkan kegiatan pelebaran badan jalan, cor rabat, laburan aspal jalan, pengaslapan jalan/ latasir laburan aspal, pembuatan gorong-gorong, pembuatan TPT dan Riol, " terang Dandim.
Sedangkan sasaran non fisik, Ia menambahkan, berupa kegiatan penyuluhan yang diselenggarakan bekerjasama dengan instansi terkait seperti penyuluhan kebakaran hutan, penanggulangan bencana alam, kesehatan, KB, kesadaran hukum, bahaya narkoba, wawasan kebangsaan, pertanian dan peternakan, lalu lintas, Trantibum Gakda, Keagamaan, juga penerangan tentang pajak bumi dan bangunan
.
Terkait penentuan lokasi TMMD, Dandim menyampaikan hal itu sesuai peraturan CPCL yang digagas dan direncanakan sebelumnya, berdasarkan pertimbangan skala prioritas dan situasi kondisi saat ini.
" Dari sejumlah 376 desa dan kelurahan, Desa Legokherang mendapat prioritas karena jalan cukup berpengaruh bagi perekonomian masyarakat untuk menghubungkan antara Legokherang dan Mandapajaya yang selanjutnya menuju perbatasan Jawa Tengah, " tandasnya.
Untuk diketahui, upacara pembukaan TMMD akan dilaksanakan di lapangan sepak bola Desa Legokherang, Kecamatan Cilebak, pada tanggal 26 Februari 2019.
" Rencananya akan dibuka oleh Bupati Kuningan, Pak H Acep Purnama SH MH, " tutup Dandim Letkol Inf Daru Cahyadi. (Nars)
