KUNINGAN - Event Tour de Linggarjati V, resmi dimulai pada Jum'at (13/09/2019). Panitia, puluhan pembalap beserta official dari berbagai negara mengikuti agenda pertama dari rangkaian TdL yang diselenggarakan, yakni Kirab Atlit dengan start di Jalan Siliwangi Kuningan menuju Lapangan Sepakbola Desa/Kecamatan Mandirancan.
Selanjutnya, pada hari pertama ini, dilombakan nomor Individual Time Trial (ITT) yang menempuh jarak 12,5 Km dengan start di Lapangan Sepakbola Desa/Kecamatan Mandirancan menuju finish di area Kebun Raya Kuningan (KRK), Desa Padabeunghar, Kecamatan Pasawahan.
Dari 286 pembalap yang mengikuti nomor ITT, tercatat sebanyak 231 pembalap berbagai kelas berhasil mencapai garis finish dengan perjuangan ekstra. Karena, rute tempuh yang lumayan membuat sebagian besar pembalap terengah-engah, menyusuri beberapa tanjakan di Kaki Gunung Ciremai tersebut.
Selain beradu cepat, para pembalap harus berkonsentrasi tinggi dan ekstra hati-hati saat berada di tikungan dan turunan dengan sisi kanan-kiri jurang di beberapa titik.
Bupati Kuningan, H Acep Purnama, secara bergiliran dengan pejabat Pemkab Kuningan lainnya melepas nomor ITT di garis start. Nampak hadir juga Wakil Bupati HM Ridho Suganda, Sekda H Dian Rachmat Yanuar, Ketua TP PKK Hj Ika Acep Purnama, Wakil Ketua TP PKK Hj Yuana Ridho Suganda, serta para Forkominda Kabupaten Kuningan.
Dalam pelaksanaan ITT ini, dua pembalap dikabarkan mengalami masalah kesehatan, sehingga mereka harus mendapat perawatan Tim Kesehatan TdL.
Mereka adalah Fauzan (33 th), pembalap asal Malaysia yang didiagnosa mengalami VE Cruris Sinistra dan Tatalaksana WT dan pembalap wanita asal Klub DKI Jakarta, Nina (20 th) yang didiagnosa mengalami kelelahan.
Ketua Panitia TdL, Agus Sadeli, memaparkan bahwa pihaknya selalu mengantisipasi berbagai kemungkinan yang akan terjadi pada peserta. Di beberapa titik dipersiapkan petugas keamanan dan kesehatan yang siaga jika terjadi sesuatu pada pembalap.(Nars)