KUNINGAN - Secara pribadi, Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kuningan, Dodon Sugiharto, telah meminta maaf dan mengakui kehilafannya kepada Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan, Emup Muplihudin, terkait postingannya di beranda akun media sosial miliknya.
Bupati Kuningan, H Acep Purnama, ketika dikonfirmasi awak media, pada Jum'at (31/01/2020) pagi, membenarkan bahwa di hadapannya kedua ASN yang sedang "bersitegang" tersebut sudah saling memaafkan.
"Sudah selesai, pertama, kita hargai inovasi orang. Pak Dodon punya gagasan pengembangan Heman ka Budak (HkB), tetap berjalan," terang Bupati Acep.
Karena saat Dodon sebagai Kabid Kebudayaan telah menggagas HkB, ujar Acep, di situ juga harus berkelanjutan, karena ada nilai-nilai budaya yang teragkat.
"Pak Emup juga sudah sepakat untuk berkolaborasi, jadi saling mendukung akhirnya. Apalagi Pak Dodon sekarang di Sekdis Porapar, itu juga ada kaitannya, ada nilai-nilai wisata yang bisa ditumbuhkembangkan," paparnya.
Jadi, imbuh Acep, dirinya menekanan tidak boleh ada silang pendapat, tafsir dan lain sebagainya.
"Soal anggaran kegiatan HKB, itu wilayah Pak Emup. Ia sepakat untuk mendukung moril maupun materil," tandas Acep.
Bupati juga menyampaikan, pihaknya akan mengeluarkan instruksi, kepada seluruh aparatur untuk beretika di dalam mengeluarkan pendapat.
"Beretika lho, bukan tidak boleh mengeluarkan pendapat," tegas Acep. (Nars)
Posting Komentar
0 Komentar