KUNINGAN - Kabar hilangnya Ambar (26 tahun), seorang warga Desa Ciherang, hingga Jum'at (08/05), masih belum menemukan titik terang. Hingga empat hari sejak meninggalkan rumah, Ambar masih belum juga diketahui rimbanya.
Sejak diberitakan media ini dua hari lalu, keluarga Ambar masih terus melakukan pencarian di beberapa daerah. Pencarian difokuskan di wilayah Kuningan utara, karena terakhir diketahui keberadaannya adalah di sekitar Pasar Cilimus.
Kamis (07/05) malam, salah seorang kerabat Ambar, Didin alias Dadus, menghubungi kuninganreligi.com, memberitahukan bahwa sepeda motor yang dikendarai Ambar saat pergi dari rumah berhasil ditemukan.
"Alhamdulilah sepeda motor yang dikendarai Ambar sudah ditemukan semalam. Ada warga Kabupaten Cirebon bernama Gunawan berhasil menemukan sepeda motor tersebut, " ungkap Dadus.
Warga Cirebon itu, memberitahukan bahwa unit kendaraan telah diamankan oleh Ketua RW Cileres Kecamatan Harjamukti Kabupaten Cirebon. Kemudian, diserahkan kepada Babinkantibmas Kelurahan setempat dan diamankan di Kantor Polsek Cirebon Selatan Timur.
"Nama Ketua RW-nya, Pak Saleh. Tadi sore, unit kendaraan sudah diambil oleh adiknya Ambar, bernama Ardi, ke Ciherang, " katanya.
Ia masih berharap agar, bilamana ada warga Kuningan dan sekitarnya yang menemukan Ambar, untuk segera memberitahukan kepada pihaknya.
Sebelumnya diberitakan, Seorang warga Dusun Pahing Rt.07 Rw. 02 Desa Ciherang, Ambar (26 tahun), dilaporkan telah meninggalkan rumah selama empat hari tidak kembali.
Kepada kuninganreligi.com, orangtua Ambar, Mumu Mubarok, mengatakan, anaknya tersebut meninggalkan rumah pada Senin (04/05) siang dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam, nomor polisi E 6266 YAU.
"Ciri-ciri anak saya yang bernama Ambar itu, berbadan agak gemuk, memakai baju berwarna merah, celana jeans panjang. Ia memiliki ciri tidak bisa berbicara (tuna wicara), " terang Mumu didampingi kerabatnya Didin.
Ia menuturkan pada hari Selasa (05/05) lalu, Ambar terlihat warga berada di sekitar Pasar Cilimus.
Mumu juga mengaku sudah melaporkan kehilangan anaknya ke pihak Polsek Kadugede.
"Meski tuna wicara, memang anak saya sering berkendara sepeda motor kesana-kemari, " ujarnya.
Kepada warga yang bertemu dengan Ambar, yang fotonya ia sertakan untuk diberitakan, Mumu memohon agar bisa menghubungi polsek atau aparat desa terdekat. Atau bisa langsung menghubungi nomor telpon dirinya di 081515756514.
"Atau bisa ke nomor saudara saya, Pak Didin (Dadus) di nomor 085295860741, " lanjutnya. (Nars)
Posting Komentar
0 Komentar