KUNINGAN -Sehari jelang pelaksanaan Konferensi Kabupaten (Konferkab) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kuningan, dua kandidat Ketua pengganti Iyan Irwandi, harap-harap cemas. Pasalnya, keduanya merupakan pentolan wartawan di Kabupaten Kuningan yang memiliki pengalaman dan jam terbang yang hampir sana.
Mereka adalah Nunung Khazanah, wartawan Harian Ekonomi Neraca, dan Sukartanu, pemilik Tabloid Identitas Bangsa.
Ketua PWI Kuningan, Iyan Irwandi, di sela persiapan Konferkab PWI yang akan digelar Kamis (10/12/2020) di Aula Bappeda Kuningan, menyebutkan peluang kedua kandidat sama besar. Keduanya, kata Iyan, sama-sama tercatat sebagai pengurus periode 2017-2020.
"Bu Nunung dan Pak Tanu adalah kader terbaik PWI Kuningan, " ujar Iyan, Rabu (09/12) saat gladi resik persiapan Konferkab di Aula Bappeda Kuningan.
Di kepengurusan PWI Kuningan 2017/2020, Nunung tercatat menjabat sebagai sekretaris dan Tanu merupakan Seksi Advokasi.
Terkait persyaratan kedua kandidat ketua ini, Iyan menjelaskan bahwa keduanya secara administrasi dan ketentuan Peraturan Dasar & Peraturan Rumah Tangga (PDPRT) PWI, sudah memenuhi syarat.
"Keduanya merupakan pemegang kartu anggota biasa lebih dari setahun dan telah mengantongi sertifikat Uji Kompetensi Wartawan (UKW), " katanya.
Berbicara peluang, dalam Konferkab tersebut ada sejumlah 21 orang pemegang kartu anggota biasa yang bisa jadi pemilih.
Sementara untuk puluhan anggota PWI yang bekerja di media cetak, media elektronik dan media online lainnya, ujarnya, baru tercatat sebagai pemegang kartu anggota muda.
"Kami berharap kepada anggota PWI Kuningan yang memiliki hak pilih sekaligus telah disahkan pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) oleh PWI Jawa Barat agar bisa menggunakan hak suaranya sesuai hati nurani tanpa ada tekanan dari siapa pun, " harap Iyan.
Dirinya mewanti-wanti, ketika seseorang terpilih menjadi ketua melalui Konferensi PWI Kuningan, diharapkan tidak menimbulkan konflik baru. Tetapi tetap kompak dan bersama-sama membangun organisasi agar bisa lebih baik dari sebelumnya.
"Saya menyadari, meski banyak pencapaian prestasi di era kepengurusan 2 periode, tetapi masih banyak pula kekurangannya. Sehingga diharapkan ketua terpilih pengganti saya adalah sosok yang tangguh dan berdedikasi tinggi terhadap organisasi," ungkapnya.(Nars)