Alhamdulillah, Jasad Daswi Ditemukan Tim ESAR, Ini Fakta-faktanya

KUNINGAN - Petugas Explore SAR (ESAR) gabungan dari Tim SAR Jabar, BPBD Kuningan, TNI, Polri, relawan dan masyarakat berhasil menemukan jasad Daswi (48 tahun), warga Desa Benda, Kecamatan Luragung yang dilaporkan hnayut di Sungai Cisanggarung, pada Kamis (25/03) sore sekitra pukul 15:00 WIB.

Berikut fakta-fakta seputar hanyutnya korban hingga ditemukan berdasarkan informasi dari berbagai sumber.

1. Korban bernama Daswi, 48 tahun, perempuan, tinggi badan 150 cm, beralamat di RT 05 RW 03 Dusun 3 Desa Benda Kec. Luragung.

2. Dari informasi pihak keluarga, berdasarkan keterangan BPBD Kuningan, pada Rabu (24/03) malam, sekira pukul 19:00 WIB, korban pergi ke sungai untuk buang air besar.

3. Sekira pukul 22:00 WIB beredar pesan suara (voice note) dari Kades Benda, Ono Suwarno, yang mengabarkan telah terjadi peristiwa warganya yang diduga hanyut di sungai saat buang air besar.

Di sekitar lokasi tempat korban hilang, hanya ditemukan pakaian dalam dan sandal.

4. Tim BPBD Kuningan berjumlah 10 personil bertolak ke lokasi titik nol pencarian (Desa Benda) pada pukul 11:30 WIB.

5. Laporan masuk ke Tim SAR Jawa Barat (Bandung) dari BPBD Kuningan pada Kamis (25/03) pukul 04:15WIB.

6. Tim Pos SAR Cirebon bertolak ke lokasi Desa Benda pukul 05:15 WIB untuk membantu pencarian dan pertolongan.

7. Tim gabungan menyusuri dan mencari korban hanyut dengan sistem Explore SAR (ESAR) mulai pukul 09:00 WIB pagi.

8. Pencarian dibagi ke dalam 3 tim, yakni satu tim Rafting dengan tiga unit perahu karet, dan dua tim menyusuri bantaran kiri kanan sungai.

9. Hingga pukul 12:00 WIB, Tim E-SAR belum menemukan titik terang keberadaan korban.

10. Korban diduga terseret aliran air sungai Cisangarung yang cukup deras.

11. Tim SAR berjumlah 100 orang (BASARNAS, BPBD, Relawan, TNI, POLRI, Perangkat Desa, Kecamatan dan masyarakat) melakukan pencarian dengan penyusuran menggunakan 3 perahu karet dan pemantauan darat sepanjang sungai Cisanggarung.

PMB FAHUTAN UNIKU KLIK DI SINI

Kampus Fahutan Uniku

12. Kamis (25/03) Pukul 15.30 WIB korban meninggal ditemukan pada koordinat 6°56'14.00", 108°42'10.00"T di Pasir maneungteung desa Mekarjaya Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan sejauh 15 km dari titik awal korban diduga hanyut.

Demikian fakta-fakta upaya pencarian korban hanyut di Desa Benda hingga ditemukan di perbatasan Kuningan-Cirebon.

(Nars/Sumber:BPBD Kuningan)