 |
| RODINDA KUNINGAN (foto: @ono_surono) |
KUNINGAN - Kamis (18/03/2021) petang, media sosial netizen Kuningan diramaikan dengan beredarnya foto yang memperlihatkan sebuah "pertemuan segitiga" antara Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono, Bupati Kuningan yang juga Ketua DPC PDIP, Acep Purnama dan Wakil Bupati Kuningan, M Ridho Suganda.
Ternyata foto pertemuan tersebut diunggah oleh Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono, dalam akun Instagram miliknya. Pada bagian komentar unggahan foto itu, Ono menuliskan kalimat RODINDA KUNINGAN.
PMB FAHUTAN UNIKU KLIK DI SINI
 |
| Kampus Fahutan Uniku |
"Hari ini Saya berdiskusi dengan Bupati Kuningan, Acep Purnama dan Wakil Bupati Kuningan, M Ridho Suganda. Bagaimana isinya? Segera tayang di Channel Youtube Mang Ono, " demikian ditulis Ono pada unggahan tersebut.
Pertemuan tersebut merupakan babak baru setelah beredarnya isu keretakan hubungan antara Bupati dan Wakil Bupati Kuningan paska agenda Mutasi ASN lingkup Pemkab Kuningan, Jumat pekan kemarin.
Saat dikonfirmasi kuninganreligi.com pada Kamis malam, Bupati Acep Purnama membenarkan adanya "pertemuan segitiga" tersebut. Pertemuan yang difasilitasi Ketua DPD PDIP Jabar ini menengahi tersebarnya isu keretakan hubungan kedua pucuk pimpinan pemerintahan di Kabupaten Kuningan ini.
"Kita diundang oleh Pak Ketua DPD, membahas soal kepartaian. Juga permasalahan yang sedang berkembang, kita diinstruksikan jika ada miss komunikasi atau miss understanding bisa dimusyawarahkan secara arif dan bijaksana," papar Acep melalui sambungan seluler.
Terkait upaya pengembalian segala fasilitas negara yang telah dan akan dilakukan Wabup Edo, sapaan Ridho Suganda, pihak DPD meminta untuk tidak dilakukan.
Durasi pertemuan tersebut, kata Acep, sekira satu jam. Mereka mengobrol santai sambil membahas hal yang sedang terjadi menyangkut kepartaian dan isu yang berkembang di Kuningan.
"Pak Ketua DPD memberi amanah agar kita bisa arif dan bijaksana. Karena dari perkembangan isu tersebut, telah menjadi perhatian masyarakat, juga perhatian dari Ketua Umum, " tandasnya.
Untuk diketahui, pada Kamis siang, baik Bupati maupun Wakil Bupati Kuningan dikabarkan bertolak ke Jakarta untuk memenuhi undangan dari Ketua DPD PDIP Jabar.
Undangan tersebut disinyalir akan membahas isu keretakan hubungan antara Bupati Acep dan Wabup Edo.
Wabup Kuningan dikabarkan akan mengembalikan fasilitas negara yang melekat padanya, seperti mobil dinas, rumah dinas dan ajudan. Bahkan untuk mobdin disebutkan telah diserahkan kuncinya ke Sekretariat Dearah melalui Bagian Umum.
Upaya Wabup tersebut dikabarkan karena Wabup sudah merasa tidak dianggap lagi keberadaannya di samping bupati. (Nars)
