![]() |
Ketua DPC PKB Kuningan menyerahkan 3 nama Calon Ketua DKC Garda Bangsa Kuningan kepada Ketua DKW Garda Bangsa Jabar (foto: Nars) |
KUNINGAN - Puluhan kader Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Garda Bangsa Kabupaten Kuningan mengikuti Musyawarah Cabang DKC Garda Bangsa Kuningan periode 2021-2026. Muscab digelar di Graha Ahmad Bagja, Desa Pajawan Kidul, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Kuningan pada Senin (27/09/2021).
Muscab ini dihadiri langsung oleh Ketua DKW Garda Bangsa Jawa Barat, Heri Kurniawan, Ketua Dewan Syuro PKB Kuningan, KH Didin Misbahuddin, Ketua DPC PKB Kuningan, Ujang Kosasih, dan seluruh anggota Fraksi PKB DPRD Kuningan.
Ketua DPC PKB Kuningan, Ujang Kosasih, mengungkapkan bahwa berdasarkan musyawarah DPC PKB Kuningan, sudah ditunjuk 3 kandidat Calon Ketua DKC Garda Bangsa Kuningan, di antaranya muncul nama Dani Iskandar.
"Musyawarah ini merupakan perumusan sekaligus pembentukan kepengurusan DKC Garda Bangsa Kuningan yang akan meneruskan estafet perjuangan ke depan, " kata Ujang.
Dijelaskannya, Garda Bangsa merupakan badan otonomnya PKB yang bergerak di kalangan kaum milenial. Kalangan milenial inilah yang nanti akan jadi kader-kader penerus pembangunan daerah.
"Pemilih Pemilu di Indonesia ke depan akan didominasi anak muda, maka Garda Bangsa diharapkan bisa jadi penggerak kaum muda untuk kemenangan PKB dalam Pemilu 2024 nanti, " tandasnya.
Ujang berharap, Garda Bangsa bisa jadi pilar terdepan membawa gerbong kaum milenial untuk memenangkan PKB di tahun 2024.
"Seperti yang pernah dikatakan Ketum kita, Gus Muhaimin, PKB harus jadi pemenang dalam Pemilu mendatang. Minimal jadi pemenang kedua secara nasional, " ungkapnya lagi.
Disebut Ujang, saat ini pihaknya terus melakukan komunikasi dengan kalangan kaum muda, karena Kuningan pada 5-10 tahun yang akan datang membutuhkan kaum milenial untuk bisa memimpin daerah yang akan membawa kemajuan.
"Nah, anak muda Garda Bangsa ini harus siap menggantikan generasi tuanya untuk terus memperjuangkan PKB ke depan. Silakan kita tempa keahlian, kemampuan dan skill kita untuk menjadi siap saat dibutuhkan, " ajaknya.
Ia meminta agar para kader Garda Bangsa bisa memperlihatkan pada masyarakat bahwa kita siap jika diberi kepercayaan memimpin Kuningan.
Sementara itu, Ketua DKW Jabar, Heri Kurniawan menerangkan bahwa Garda Bangsa didirikan oleh para pendahulu untuk memberikan ruang bagi generasi muda dalam berkiprah membangun negeri.
"Kita harus mempersiapkan diri menghadapi perkembangan jaman di era kemajuan teknologi yang semakin pesat, " kata Heri.
Saat ini, DKW Garda Bangsa Jabar fokus pada tiga hal yakni regenerasi kepemimpinan, restrukturisasi kepengurusan hingga ranting, dan membuat terobosan program kerja untuk menunjang perjuangan partai,
"Tidak bisa dipungkiri, kelompok milenial akan jadi penentu maju mundurnya daerah. Tentu anak mudanya harus memiliki kemampuan dan komitmen yang jelas dalam membangun negeri, " ujarnya.
Untuk ke arah sana maka dibutuhkan mndset kedisiplinan menggali potensi diri harus dipersiapkan dari saat ini.
"Buktikan kita punya nilai dan semangat mencari keberkahan dalam perjuangan kita, " tegas Heri.
Terpantau dalam Muscab tersebut, akhirnya, Dani Iskandar dipilih secara aklamasi untuk memimpin DKC Garda Bangsa Kuningan lima tahun ke depan. (Nars)
Posting Komentar
0 Komentar