Type Here to Get Search Results !

Bottom Ad

Penanaman Pohon Hingga Atraksi Budaya Warnai Acara Puncak HUT ke-6 Kebun Raya Kuningan

Ilustrasi HUT ke-6 Kebun Raya Kuningan

KUNINGAN - Kebun Raya Kuningan (KRK) yang berlokasi di Desa Padabeunghar, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, Bulan Nopember 2021 ini memasuki usia ke-6 tahun. 

Sebagai lokasi tujuan wisata dengan tema pendidikan lingkungan dan tempat pelestarian plasma mutfah, KRK terus menerus melakukan  perbaikan di beberapa lokasi yang termasuk ke dalam lingkungan KRK. 

Memiliki luas sekira 156 hektar yang terbagi kepada 9 zona dan mengembangkan 50 family tanaman, KRK tetap mempertahankan fungsi konservasi, penelitian, pendidikan lingkungan, selain jasa lingkungan/wisata.


Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kuningan, Wawan Setiawan, melalui Kepala UPTD Kebun Raya Kuningan, Asep Zulkarnaen, mengatakan untuk agenda memperingati HUT keenam KRK, pihaknya telah memiliki banyak kegiatan. 

"Acara puncaknya besok, kita akan menggelar Festival Kebun Raya Kuningan Tahun 2021, diisi dengan banyak sub kegiatan, " terang Asep kepada kuninganreligi.com, Rabu (24/11/2021). 

Pada Kamis (25/11) besok, imbuhnya, kegiatan akan dimulai dengan Senam Wisata yang diikuti oleh masyarakat umum. 

"Panitia telah menyediakan banyak hadiah untuk Senam Wisata ini, mulai dari sepeda motor hingga peralatan elektronik, " katanya. 

Agenda akan dilanjutkan dengan penanaman pohon serentak di lingkungan KRK. Kemudian, digelar juga atraksi budaya yang menghadirkan  sejumlah artis, dan seniman nasional. 

"Ada Sarah Saputri, Musisi Anugerah Alam Indonesia, Dinda Purnama, dengan tarian Maung Lugai-nya, kemudian ada juga Sanggar Sari Merah Putih dan dimeriahkan oleh SS Band dari Bandung, " rincinya. 

Kegiatan puncak HUT keenam KRK ini dimeriahkan juga dengan lomba Mancing Raya, yang juga memperebutkan hadiah uang tunai jutaan rupiah. 

Lokasi wisata yang juga jadi ikon pariwisata di Kabupaten Kuningan Jawa Barat ini terus berbenah menyambut pengunjung dengan kegiatan pendidikan lingkungan hidup. 


"Selain pembelajaran tentang alam dapat juga dilakukan rekreasi, serta refrehing di alam bebas, " imbuhnya.

Disebutkannya, KRK sendiri merupakan salah satu kawasan konservasi eks situ yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan, melalui Dinas Lingkungan Hidup. Di tingkat lapangan, bertindak sebagai operator atau pengelolanya adalah UPTD KRK.

Asep megatakan juga bahwa di Kabupaten Kuningan, KRK merupakan benteng terakhir dalam mengamankan plasma nutfah yang ada di bumi. (Nars) 

Posting Komentar

0 Komentar

Top Post Ad

Below Post Ad

Bottom Ad