Type Here to Get Search Results !

Bottom Ad

Vaksinasi Grebek Desa Tahap 3 Digelar Mulai Besok, Gunakan Vaksin Pfizer

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, dr Hj Susi Lusiyanti (foto: ist) 

KUNINGAN - Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan akan mulai menggelar vaksinasi Grebek Desa tahap 3 mulai Kamis (04/11) besok. Pelaksanaan Grebek Desa tahap 3 ini akan digelar 2 pekan dengan mengerahkan tenaga medis dari 13 UPTD Puskesmas. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, dr Susi Lusiyanti, kepada kuninganreligi.com, Rabu (03/11) mengatakan vaksinasi grebek desa tahap 3 ini akan menggunakan vaksin COVID-19 jenis Pfizer. 

"Sesuai jadwal yang telah kita buat, vaksinasi grebek desa tahap 3 ini akan digelar pada Kamis (04/11), Jum'at (05/11), Senin (08/11) dan Selasa (09/11), " kata Kadinkes. 


Adapun 13 UPTD Puskesmas yang ditunjuk dan lokasi pelaksanaan vaksinasi dirincinya adalah Kamis (04/11) dilaksanakan di Desa Legok, pelaksana UPTD Puskesmas Cidahu. 

Kemudian, Jum'at (05/11) dilaksanakan di 5 Desa yakni Desa Cimahi (Puskesmas Cimahi), Desa Sagara dan Desa Lebakherang (Puskesmas Ciwaru), Desa Dukuhmaja (Puskesmas Luragung) dan Desa Sukarapih (Puskesmas Cibeureum). 

Selanjutnya, Hari Senin (08/11) dilaksanakan di 4 Desa, yakni Desa Randobawailir (Puskesmas Mandirancan), Desa Cibingbin (Puskesmas Cibingbin), Desa Ciomas (Puskesmas Ciawigebang) dan Desa Sakerta Barat (Puskesmas Darma). 

Baca juga:



"Untuk Hari Selasa (09/11) akan dilaksanakan di 4 Desa, yakni Desa Simpayjaya (Kecamatan Karangkancana), Kecamatan Maleber (Puskesmas Maleber), Desa Cengal (Puskesmas Japara) dan Desa Sukadana (Puskesmas Cihaurbeuti), " rinci Susi. 

Ditambahkannya, Dinkes Kuningan menargetkan di masing-masing desa tempat digelarnya vaksinasi ini adalah 1500 sasaran warga yang divaksin. 

"Jadi totalnya ada 14 desa dengan sasaran sebanyak 19.500 warga. Dengan grebek desa ini kita berharap bisa segera tercapai cakuoan vaksinasi 50% dengan target 56 ribu sasaran, " papar Susi 


Pihaknya berharap juga bulan depan, Kabupaten Kuningan bisa masuk peta risiko Level 2. Syarat mencapai level tersebut adalah tercapainya vaksinasi lansia sebanyak 40 persen. 

Dijelaskan, kendala vaksinasi saat ini adalah di sasaran lansia. Karena untuk lansia ini rata-rata punya komorbid sehingga banyak lansia yang menolak saat akan divaksin. 

Kadinkes menghimbau seluruh masyarakat agar bersama-sama aktif berperan serta menyukseskan vaksinasi dengan cara mau divaksin.

"Agar herd immunity di kuningan segera tercapai, " pungkasnya. (Nars) 

Posting Komentar

0 Komentar

Top Post Ad

Below Post Ad

Bottom Ad