![]() |
Suasana sidang pemilihan Ketua Tanfidziyah PCNU Kuningan, Sabtu (20/8) malam di Aula Wisma Permata Kuningan |
KUNINGAN - Pimpinan Pondok Pesantren Al Amin Desa Sindangjawa Kecamatan Cibingbin Kabupaten Kuningan, KH Aam Aminuddin, terpilih kembali menjadi Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Kuningan untuk masa khidmat 2022-2027.
Abah Aam, sapaannya, terpilih menjadi Ketua pada Konferensi Cabang ke-XVIII PCNU Kuningan yang digelar Sabtu (20/8) di aula Wisma Permata Kompleks Stadion Mashud Wisnusaputra Kuningan.
Dari 33 jumlah suara yang masuk Abah Aam memperoleh 19 suara. Sedangkan calon lainnya, KH Aang Asy'ari, mendapat 14 suara dan KH Ayub Ahmad tidak memperoleh suara satupun.
Karena jumlah suara untuk KH Aam Aminuddin ini melebihi prosentase 50% dari jumlah suara yang masuk, maka Sidang Pemilihan Calon Ketua Tanfidziyah PCNU Kuningan menetapkan dirinya sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kuningan terpilih untuk masa khidmat 2022-2027.
Dalam perhitungan suara sempat terjadi perselisihan faham terkait penulisan nama calon oleh para pemilih. Salah seorang pengurus MWC mempermasalahkan penulisan nama gelar pada kertas suara. Namun setelah bermusyawarah, akhirnya semua sepakat, hal itu bukan hal yang prinsip dan diputuskan KH Aam Aminuddin tetap terpilih sebagai pemenang suara terbanyak.
Keputusan itu juga disyahkan dan diamini oleh Ketua Rois Syuriah PCNU Kuningan, KH Ubaidillah pada sidang pleno tersebut.
" Berdasarkan tata tertib, bilamana ada calon yang memperoleh jumlah suara lebih dari 50% maka ditetapkan sebagai calon tunggal atau calon terpilih secara aklamasi/mufakat," terang Pimpinan Sidang.
Sebelumnya, dalam sidang pemilihan Ketua Rois Syuriah PCNU, muncul 15 nama. Peserta Konfercab akhirnya menentukan pilihan bahwa KH Ubaidillah menjadi Rois Syuriah PCNU Kuningan untuk lima tahun mendatang.
Ada lima nama yang mendapat suara terbanyak pada pemilihan Rois Syuriah PCNU Kuningan ini. Secara berurutan sesuai perolehan suara, mereka adalah KH Ubaidillah, KH Aman Syamsul Falah, KH Aminuddin, KH Dodo Syahida dan KH Toton.
Dengan demikian, baik KH Aam Aminuddin maupun KH Ubaidillah, mereka menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU serta Rois Syuriah PCNU Kuningan untuk periode kedua kalinya.
Pimpinan sidang meminta kepada para peserta Konfercab XVIII agar bisa menerima semua keputusan yang dihasilkan dari Konfercab ini. Ia meminta tidak ada lagi permasalahan akibat perbedaan pendapat atas keputusan tersebut di kemudian hari.(Nars)