![]() |
Komunitas "Rindu TouriNGabring" Kembali Beraksi |
KUNINGAN - "Rindu TouriNGabring" merupakan komunitas lintas entitas yang terbentuk pada November 2022, dipelopori oleh Rully, Jajang, dan Rina. Menurut Rully, PIC dari komunitas ini, mereka merasa kangen dengan acara touring yang terhenti selama dua tahun akibat pandemi Covid-19. "Kami ingin menciptakan sebuah komunitas yang menyatukan orang-orang dari berbagai profesi dan jenis sepeda motor tanpa terkekang oleh latar belakang," ujarnya.
Tidak seperti klub motor pada umumnya, "Rindu TouriNGabring" tidak memiliki struktur kepengurusan yang kompleks. "Kami hanya memiliki seorang PIC yang bertanggung jawab dalam setiap acara, dan semuanya dilakukan secara spontan dan bersifat swadaya," jelas Rully.
Salah satu kegiatan yang pernah dilaksanakan oleh "Rindu TouriNGabring" adalah touring ke Guci pada November 2022. "Kami merasa senang bisa berkumpul kembali dan melakukan touring bersama-sama setelah terhenti selama dua tahun," ujar Jajang, salah satu anggota komunitas ini.
Kegiatan lainnya adalah touring ke Waduk Jatigede pada 19 Maret 2023. "Kami ingin mengajak peserta untuk menikmati keindahan alam sambil menghilangkan rasa kangen akan acara touring," kata Rina, salah satu penggerak dari "Rindu TouriNGabring".
Namun, "Rindu TouriNGabring" tidak hanya fokus pada kegiatan touring saja. Pada 8 April 2023, mereka juga mengadakan kegiatan baksos bagi-bagi takjil sebanyak 430 paket di depan Taman Cilimus. "Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat sekitar dan menjalankan amal ibadah di bulan Ramadhan," ujar Rully.
Para peserta kegiatan "Rindu TouriNGabring" sangat mengapresiasi kiprah para penggerak, donatur, dan simpatisan yang turut memperjuangkan kegiatan ini. "Kami merasa senang bisa menjadi bagian dari komunitas yang peduli dengan masyarakat sekitar dan memberikan manfaat bagi orang lain," ujar H. Akhmad Faruk, salah satu peserta kegiatan. (Nars)