Konstalasi Politik Semakin Memanas, Spanduk Kader Golkar dan PKS Dicabut Pihak tak Dikenal - Kuningan Religi

Breaking


Sabtu, 01 April 2023

Konstalasi Politik Semakin Memanas, Spanduk Kader Golkar dan PKS Dicabut Pihak tak Dikenal

 

Pencabutan spanduk sosialisasi bacaleg
Pemasangan kembali spanduk ucapan Selamat Ramadhan yang dilakukan Tim Ikhsan Marzuki pasca raibnya spanduk di tempat yang sama beberapa waktu lalu

KUNINGAN - Konstalasi politik jelang Pemilu 2024 di Kabupaten Kuningan mulai terasa memanas. Persaingan para bakal calon anggota legislatif untuk mendapatkan simpati masyarakat semakin ketat.


Sampai-sampai terjadi dugaan klaim wilayah hingga mencopot spanduk Bacaleg lain agar tidak bisa dilihat warga.


Kerugian dicabutnya spanduk sosialisasi dialami Bacaleg Dapil 1 dari Partai Golkar yang juga Ketua Ormas Pemuda Pancasila, Harnida Darius. Tak hanya Harnida, ternyata Anggota DPRD Fraksi PKS Dapil 1, Ikhsan Marzuki pun mengalami hal sama.


Namun, bagi Ikhsan Marzuki, Ia memandang pendekatan damai dan pendidikan politik kepada masyarakat sangat penting dalam memastikan keamanan dan kenyamanan selama proses Pemilu berlangsung. Bukan malah saling merusak alat sosialisasi pihak lain akibat 'kalah saing' atau tidak bersaing positif.


"Jangan menganggap lawan politik sebagai musuh, melainkan sebagai lawan berpikir dan beradu gagasan. Dalam demokrasi, pendukung calon seharusnya tidak melakukan tindakan merusak atribut pihak lawan," tandas Ikhsan kepada kuninganreligi.com, Sabtu (01/04) pagi.


Ikhsan juga berpesan kepada semua pihak, termasuk masyarakat, agar tidak ada statemen yang mengklaim menguasai satu wilayah tertentu sehingga pihak lain tidak boleh masuk.


"Pilihan politik adalah hak azasi yang tidak bisa dihalangi-halangi. Tahun politik ini harus dijadikan sebagai momentum pendidikan politik bagi masyarakat dan menunjukkan kontribusi kita kepada masyarakat," ujarnya.


Dengan begitu, kata Ikhsan, masyarakat akan merasakan dan melihat kontribusi yang dilakukan oleh calon dan tidak terpengaruh oleh money politics.


Dalam situasi politik yang menegangkan, pendekatan damai dan pendidikan politik yang tepat akan sangat berpengaruh dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan selama proses Pemilu berlangsung.