 |
| Ilustrasi |
KUNINGAN - Sebuah video penemuan jasad anak berusia sekira 11 tahun yang tenggelam di Blok Leuwikopo, Sungai Cisande, Desa Sindangsuka, Kecamatan Luragung, tersebar di media percakapan WhatsApp warga Kuningan, pada Selasa (11/07/2023) sore.
Pada video berdurasi 20 detik tersebut terlihat sejumlah warga sedang melakukan evakuasi jasad anak yang diketahui bernama Akbar ini.
Warga dalam video tersebut mengatakan jasad Akbar sudah dianggap meninggal dunia saat diangkat dari perairan Leuwikopo.
Meski begitu, saat sampai di tepi sungai, sebagian warga yang mengevakuasi jasadnya, tetap berupaya memberikan pertolongan pertama dengan harapan anak tersebut masih bisa tertolong nyawanya.
Kholikin, warga Kecamatan Luragung, yang sempat dikonfirmasi kuninganreligi.com, Selasa sore, membenarkan peristiwa penemuan jasad bocah kelas 5 SD tersebut.
"Iya namanya Akbar, anak Pak Eman, warga Dusun Cimaja Desa Dukuhmaja. Sudah meninggal saat dilakukan evakuasi tadi siang. Mungkin saat ini sudah dikebumikan," ujar Kholikin.
Pria yang tinggal di desa tetangga korban ini, menyebutkan, korban ditemukan oleh warga setempat bernama Jeki saat warga melakukan pencarian di sekitar aliran sungai.
"Kabarnya sejumlah anak ini karena libur, mereka bermain dengan teman-temannya dari pagi. Kemudian, saat menjelang Dzuhur, mereka pergi berenang di sungai," terang Kholikin.
Kemungkinan, imbuhnya, anak-anak tersebut menyangka aliran sungai Cisande di Blok Leuwikopo ini, dangkal. Sayangnya, ternyata sungai tersebut memang sangat dalam dan seorang anak dikabarkan hanyut saat berenang.
Warga pun langsung melakukan pencarian dan menemukan jasad Akbar beberapa jam kemudian. (Nars)
